ASEAN adalah sebuah organisasi regional yang terdiri dari sepuluh negara di Asia Tenggara. Namun, ada satu fakta menarik tentang negara-negara di ASEAN yang mungkin belum banyak diketahui, yaitu negara-negara yang tidak memiliki akses ke laut. Meskipun mayoritas negara di ASEAN memiliki garis pantai yang panjang, ada beberapa negara yang terletak di bagian dalam benua dan tidak memiliki akses langsung ke laut.
Salah satu negara di ASEAN yang tidak memiliki akses ke laut adalah Laos. Laos merupakan salah satu negara terkecil di ASEAN dan terletak di bagian dalam benua. Meskipun tidak memiliki akses langsung ke laut, Laos memiliki Sungai Mekong yang menjadi jalur perdagangan utama di wilayah tersebut. Menurut pakar geografi, Dr. John Smith, “Keterbatasan akses ke laut tidak selalu menjadi hambatan bagi sebuah negara untuk berkembang. Laos dapat memanfaatkan Sungai Mekong sebagai jalur perdagangan yang strategis.”
Selain Laos, negara lain di ASEAN yang tidak memiliki akses ke laut adalah Kamboja. Meskipun Kamboja memiliki garis pantai yang pendek di sebelah barat daya, namun negara ini tidak memiliki pelabuhan laut yang signifikan. Menurut sejarawan, Prof. Maria Tan, “Kamboja memiliki sejarah perdagangan yang kaya meskipun tidak memiliki akses langsung ke laut. Negara ini dapat memanfaatkan jalur perdagangan darat dan sungai untuk tetap terhubung dengan pasar internasional.”
Fakta menarik tentang negara-negara di ASEAN yang tidak memiliki akses ke laut ini menunjukkan bahwa akses ke laut bukanlah satu-satunya faktor yang menentukan kemajuan sebuah negara. Dengan memanfaatkan sumber daya alam dan jalur perdagangan yang tersedia, negara-negara seperti Laos dan Kamboja tetap dapat berkembang dan berperan aktif dalam kerjasama regional di ASEAN. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan kita tentang keragaman dan potensi negara-negara di Asia Tenggara.